James Luhulima: Seputar Dunia Otomotif
20 komentar Diposting oleh Robert Adhi Ksp di 12/03/2007 09:28:00 AMJika Anda penggemar otomotif, Anda perlu membaca blog James Luhulima. Blog yang dibuat oleh jurnalis dan redaktur senior Kompas ini membuat artikel seputar dunia otomotif. Menurut JL, panggilan akrabnya, "Blog ini dibuat untuk menampung tulisan-tulisan otomotif saya yang tidak sempat termuat (karena satu dan lain hal), atau yang telah dimuat di harian Kompas."
Blog ini memuat laporan James Luhulima, perjalanannya melakukan test-drive mobil-mobil baru, meliput pameran otomotif di berbagai negara, termasuk yang paling baru yaitu Tokyo Motor Show 2007. "Ada hal yang menarik dari Tokyo Motor Show 2007. Hampir semua perusahaan pembuat mobil asal Jepang memajang mobil listrik konsep tulen, mobil konsep hybrid plug-in, dan mobil konsep fuel cell, di stan mereka. Hal itu tidak aneh karena sama dengan tahun-tahun sebelumnya, Tokyo Motor Show 2007 tetap konsisten dalam mengusung isu mobil-mobil yang ramah dengan alam," demikian tulis JL.
Mengapa James Luhulima menulis otomotif? Menurut James, membicarakan mobil memang tidak ada habis-habisnya. Bahkan, istilah the sky is the limit pun tidak berlaku pada saat orang membicarakan mobil, mengingat akhir-akhir ini juga diproduksi mobil-mobil yang sudah melampaui kodratnya sebagai sarana transportasi. Dalam perkembangannya,mobil-mobil yang diproduksi, bukan lagi hanya mobil-mobil yang sekadar merupakan sarana transportasi, melainkan juga mobil-mobil yang mewah dan nyaman yang dapat dijadikan sebagai sarana untuk menopang gaya hidup pemiliknya, atau bahkan menjadi simbol status bagi pemiliknya, simbol daripada sebuah status atau pencapaian hidup pemiliknya.
Blog ini menjadi lebih menarik karena dilengkapi dengan foto-foto. Pengunjung blog James Luhulima akan dapat melihat foto-foto berbagai jenis mobil baru seperti Honda FCX Clarity, mobil fuel cell Honda generasi pertama, yang sama sekali tidak mengeluar emisi (zero emission) yang akan dipasarkan tahun 2008. Juga ada mobil baru lainnya seperti LS460 L, flagship dari sedan-sedan keluaran Lexus, mobil papan atas Toyota.
Bagi penggemar dan pengamat otomotif, blog James Luhulima ini bisa menjadi dokumen yang dapat dibaca ulang. Jika Anda penggemar dan pengamat otomotif, isi blog ini dapat menjadi salah satu referensi.
Saya kira apa yang telah dilakukan sejumlah jurnalis dan redaktur senior Kompas ini patut ditiru oleh para jurnalis lainnya di Indonesia. Sebelumnya arsip artikel dan laporan di media massa, digunting dari lembaran kertasnya, lalu beberapa tahun kemudian kertasnya sudah lusuh dan berwarna kuning-coklat. Kini kliping-kliping online yang termuat di dalam blog, akan lebih berguna. Apalagi mengingat kini dunia digital media sudah di depan mata. Membuat blog adalah cara paling pas meng-kliping artikel-artikel informatif yang bermanfaat dan memberikan pencerahan bagi banyak orang.
Label: Blog Otomotif, Blogger Jurnalis, James Luhulima
WIMAR Witoelar selalu enerjik. Mantan juru bicara Kepresidenan era Presiden Gus Dur ini tetap enerjik, meski sempat terkena lumpuh akibat stroke. Tapi kini Wimar makin bergairah. Baca saja blognya perspektif.net yang selalu ramai.
Ketika bertemu Wimar dalam acara Pesta Blogger 2007 di Blitz Megaplex Grand Indonesia Jakarta lalu, saya merasakan aura seorang Wimar yang selalu optimistis. Saya ingat waktu itu Wimar menyampaikan kekagumannya pada komunitas blog Indonesia. "Hari masih pagi, tetapi orang sudah seramai ini. Tak ada yang mengalahkan komunitas blogger. Semangat blogger Indonesia luar biasa, termasuk yang datang dari daerah," demikian ungkap Wimar saat itu.
Blogger? Ya, Wimar termasuk dalam daftar deretan blogger Indonesia. Blognya perspektif.net termasuk blog yang rajin dikunjungi. Mantan aktivis mahasiswa ITB itu kini makin menyadari betapa pengaruh blog sangat dahsyat. Dan ini bukan bicara soal perkembangan teknologi, tetapi apa yang dapat kita lakukan dengan teknologi canggih itu.
Ketika rezim Soeharto, orang takut bersuara dan takut jujur untuk berpendapat. Tetapi kini, dengan kehadiran blog, orang boleh menulis pendapat tanpa takut diculik. Wimar Witoelar, seorang tokoh prodemokrasi yang giat menggalakkan citizen journalism. Siapa saja bisa menjadi wartawan. Siapa saja bisa mengirim foto dari HP langsung masuk ke flickr. Siapa saja boleh menulis blog dan langsung bisa diakses jutaan orang di dunia. Jangan takut untuk jujur bersuara dan berpendapat. Demikianlah inti pesan Wimar Witoelar melalui blognya.
Blog Wimar ini layak dibaca oleh siapa saja yang prodemokrasi. Wimar mengupas banyak persoalan yang terjadi di negeri ini. Saya membayangkan seandainya banyak tokoh politik seperti Wimar, rajin menulis di blog, berinteraksi dengan konstituen melalui blog. Masyarakat Indonesia lama-lama akan melek politik, melek internet dan tidak akan dibodoh-bodohi lagi dengan politik uang.
Label: Blogger Tokoh Politik, Wimar Witoelar
Budiman Tanuredjo: Opini Politik, Hukum, dan HAM
0 komentar Diposting oleh Robert Adhi Ksp di 12/02/2007 10:24:00 AMBUDIMAN Tanuredjo lama berkecimpung dalam bidang politik, hukum, dan hak asasi manusia. Tidak heran jika tulisan-tulisannya di Kompas selama ini, lebih banyak mengupas persoalan-persoalan tersebut. Tulisan yang termuat di blognya, sebagian besar pernah dimuat di Harian Kompas, tempatnya bekerja selama ini.
Mengapa Budiman ikut nge-blog? "Blog yang ngetren ternyata efektif sebagai penyampai pesan. Menulis di Kompas, media massa yang sudah lebih dari 17 tahun saya bekerja, bukan tidak efektif, tapi memang ada kendala. Melalui blog, opini dan tulisan saya, menjadi tak terkendala oleh ruang dan waktu. Saya bisa menggali kembali tulisan, reportase saya mengenai berbagai hal, dari berbagai daerah, dan disampaikan kepada Anda sekalian.Tulisan dan pandangan saya, lebih banyak didominasi oleh problematika politik dalam negeri, situasi hak asasi manusia, serta problematika hukum di negara, bernama Indonesia. Wawancara dengan berbagai pakar juga akan menjadi bagian dari blog saya ini," demikian tulis Budiman Tanuredjo dalam pengantar blognya.
Blog dapat menjadi dokumen online yang berharga, sepanjang blog itu tidak rusak. Perjalanan sejarah demokrasi, politik dan hukum serta hak asasi manusia di negeri ini, sangat menarik. Tulisan dan laporan jurnalis dapat dijadikan catatan sejarah, termasuk tulisan Budiman Tanuredjo, yang kini menjabat Wakil Redaktur Pelaksana Harian Kompas. Sebagian isi blog ini juga berisi tajuk rencana yang ditulis Budiman, dalam posisinya di sana.
Pengantarnya dalam Buku "Jakarta Memilih" (dokumentasi tulisan tentang Pilkada DKI Jakarta 2007) dalam pula dibaca di blog ini. Budiman adalah penggagas dan editor buku "Jakarta Memilih", yang diterbitkan Penerbit Buku Kompas itu. Selain itu, dia menulis resensi buku soal Lapindo yang berjudul "Banjir Lumpur Banjir Janji" yang juga diterbitkan Penerbit Buku Kompas.
Blog bdm, panggilan akrab Budiman, ini layak dibaca oleh pemerhati masalah-masalah politik, hukum, hak asasi manusia, demokrasi. Juga pantas dibaca oleh siapa saja yang peduli pada perkembangan politik, hukum, demokrasi dan HAM di Indonesia.
Kita perlu memberikan apresiasi kepada jurnalis dan redaktur senior yang masih menyempatkan diri menulis dan mengisi blognya di sela-sela kesibukan sehari-hari. Kita berharap akan lebih banyak lagi jurnalis dan redaktur senior yang membuat dan mengisi blog secara teratur.
Label: Blogger Jurnalis, Budiman Tanuredjo
Pepih Nugraha: Beranda t4 Berbagi
0 komentar Diposting oleh Robert Adhi Ksp di 12/02/2007 08:03:00 AMPepih Nugraha, Beranda t4 Berbagi
BLOG Pepih Nugraha adalah salah satu blog wartawan Kompas yang aktif dan selalu di-update. Blog yang dibuat sejak Februari 2006 ini berisi berbagai pengalaman Pepih, termasuk kiat-kiat menulis. Karena dia suka catur, blog ini pun beberapa di antaranya berisi permainan catur.
Memang, blog bisa berisi apa saja yang diinginkan pemiliknya. Pepih mengisi blognya sesuai dengan hobinya. Tapi alumnus Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran Bandung ini tak lupa membagi ilmu. Beberapa isi blognya tentang "berbagi pengalaman menulis" yang dimuatnya berseri.
Bagi mereka yang ingin memulai menulis, tentu blog Pepih ini sangat bermanfaat. Setidaknya ada pengetahuan yang dapat dipetik. Satu hal yang diyakini Pepih adalah tentang masa depan blog atau weblog, yang dapat menjadi kekuatan baru, mengalahkan mainstream media. Setiap orang adalah wartawan. Apapun yang ditulis di blog, langsung dapat dibaca jutaan orang di dunia berkat internet.
Blog Pepih yang pernah menjadi "Click of the Week" versi Maverick Indonesia ini, menegaskan bahwa kita bisa menulis apa saja, tentang apa saja dari kehidupan sehari-hari kita. Mulailah menulis catatan harian, demikian pesan Pepih.
Saya kutip kalimat Pepih di blognya: Tidak ada yang lebih menyenangkan selain bisa berbagi pengalaman, syukur kalau di dalamnya terselip ilmu yang bisa dimanfaatkan. Hal tersulit dalam menulis adalah memulai. Maka, jangan pernah ia musuhi. Jadikan memulai sebagai sebuah tantangan, bukan tentangan. Menulis saat bahagia itu biasa, baru luar biasa jika bisa menulis dalam keadaan berduka, tertekan atau bahkan terluka. Biasakan menulis sekalipun dalam suasana hati yang ekstrem, dalam lara maupun suka. Bukankah susah dan senang hanyalah permainan rasa belaka...
Resensi blog kali ini mengupas blog Budi Putra, blogger senior yang sudah lama makan asam garam dalam dunia blog Indonesia. Blog ini sangat bermanfaat bagi blogger pemula karena penuh dengan pengetahuan tentang blog. Saya sarankan kepada Anda yang baru mau memulai membuat dan mengisi blog, bacalah blog Budi Putra ini. Ini sesuai dengan tema blognya: Indonesia's blogging tips & tricks weblog.
Dalam kata pengantarnya, Budi Putra menyebutkan dia ngeblog antara lain di CNET Asia, The Asia Tech, Indonesia Tech, dan 3GWeek. Sejak 1 Maret 2007, Budi berhenti jadi wartawan dan memilih blogger sebagai profesi. Salah satu proyeknya sebagai blogger adalah mendirikan Asia Blogging Network (ABN) . Saat ini ia juga jadi kontributor untuk halaman teknologi The Jakarta Post.
Dalam blog ini, terdapat banyak tutorial, mulai dari tips menangani komentar di blog, tips ngeblog buat pemula, tips membuat blog di blogspot, tips jadi blogger profesional sampai tips membuat posting yang menarik. Singkatnya, blog Budi Putra sangat bermanfaat bagi Anda, blogger pemula.
Blog ini berisi berbagai kategori, mulai dari beginner blogger, advance blogger, blog training, blog tutorial, sampai pada writing. Budi Putra memberikan tempat untuk iklan dalam blognya.
Saya kutip kata-kata Budi Putra dalam blognya: Memasuki tahun 2007, thegadget melakukan repositioning dari blog yang khusus membahas isu-isu teknologi informasi (baik dunia maupun Indonesia) menjadi blog yang fokus pada panduan ngeblog (blogging guide).Posting-posting thegadget akan lebih banyak berisi tentang tips, kiat dan panduan ngeblog — termasuk berkaitan dengan podcast, video blog, RSS, dan sejenisnya.
Sebagaimana nature-nya blog yang dua arah dan interaktif, komentar dan masukan dari para pembaca tentu akan semakin memperkaya diskusi mengenai bagaimana cara ngeblog yang baik. Tujuannya jelas: agar semakin banyak orang Indonesia yang tertarik membuat blognya sendiri. Jika semakin banyak Indonesia yang ngeblog, tentulah dalam waktu yang tak terlalu lama, otomatis akan banyak pula content berbahasa Indonesia bertebaran di blogosfer. Pengelola thegadget yakin “masa depan Internet ada di blog dan masa depan blog ada di content“.
Logikanya sederhana: Jika blog sudah berhasil dibuat, cepat atau lambat, pemiliknya pasti akan berpikir bagaimana membuat content-nya. Dan ketika mereka ingin blognya terus dikunjungi dan dibaca, mereka pasti ingin membuat content yang bermutu. Begitulah seterusnya. Pada saatnya, content-content itu akan menjadi arsip yang berharga yang bisa dimanfaatkan oleh semua.
Jika Anda mulai kecanduan blog, bacalah blog Budi Putra ini. Anda akan selalu memperoleh ilmu dan informasi baru dalam dunia blog.
Label: Blog Teknologi, Blogger Tutor, Budi Putra
Juwono Sudarsono: Integrity in The Strict Sense
0 komentar Diposting oleh Robert Adhi Ksp di 12/02/2007 07:49:00 AMJuwono Sudarsono, Integrity in The Strict Sense
JUWONO Sudarsono mungkin termasuk langka. Dia orang yang dipercaya oleh lima presiden. Juwono adalah putra terakhir Dr Sudarsono, Menteri Dalam Negeri dan Menteri Sosial pada era zaman Presiden Soekarno. Juwono mewarisi kepemimpinan sang ayah. Dan hebatnya lagi, Juwono, alumnus FISIP Universitas Indonesia ini, selalu dipercaya oleh lima presiden yang memimpin negeri ini.
Saat rezim Soeharto berkuasa, Juwono menjabat Wakil Gubernur Lemhannas (1995-1998) dan Menteri Negara Lingkungan Hidup (1998). Saat Habibie menjabat Presiden, Juwono menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (1998-1999). Ketika KH Abdurrahman Wahid terpilih sebagai presiden, Juwono dipercaya menjadi Menteri Pertahanan (1999-2000), ketika Megawati jadi presiden, Juwono ditunjuk sebagai Duta Besar Indonesia untuk Inggris (2003-2004) dan kini di masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Juwono menjabat lagi Menteri Pertahanan (sejak Oktober 2004).
Yang menarik dari Juwono Sudarsono adalah dia menteri yang memiliki blog pribadi. Blog ini memuat opini, minat, pandangan dan aktivitasnya. Dia mencoba menulis dalam Bahasa Indonesia, namun untuk mencapai pembaca yang lebih luas, dia menulis dalam Bahasa Inggris. Meskipun dikelola oleh anak lelakinya, namun blog ini memuat "wajah" Juwono Sudarsono.
Blog ini dibagi dalam lima kategori yaitu masalah-masalah defence, development, family, international, dan nation. Namun agaknya blog ini tidak selalu di-update, terutama pada tahun 2007. Pada tahun sebelumnya, tulisan Juwono muncul setidaknya setiap bulan. Namun tahun ini, blog ini hanya diisi bulan Maret, Juni dan Oktober 2007. Tulisan terbarunya di-posting pada 15 Oktober 2007 lalu bertajuk "Sanity Over Myanmar and Pakistan". Semua tulisan diposting dalam Bahasa Inggris.
Blog ini layak dibaca. Bukan saja karena seorang pejabat negara yang menulisnya, tetapi juga karena isi blog ini bagus. Pengunjung dapat memberi komentar dan berinteraksi dengan Juwono.
Di Indonesia, masih sangat jarang pejabat publik memiliki blog. Saya berharap semua menteri punya blog pribadi.Di blog itu, menteri dapat mempopulerkan gagasan, ide-idenya dapat dibaca khalayak luas, kapan saja. Tidak hanya mengandalkan mainstream media. Saya yakin ini akan terwujud di masa depan, ketika banyak orang Indonesia menyadari bahwa teknologi internet dapat dimanfaatkan untuk pencerahan.
Label: Blogger Menteri, Juwono Sudarsono
Seno Gumira Ajidarma: Senja, Cinta, dan Peristiwa
0 komentar Diposting oleh Robert Adhi Ksp di 12/02/2007 07:43:00 AMSeno Gumira Ajidarma, Senja, Cinta, dan Peristiwa
Kalau Anda penggemar tulisan Seno Gumira Ajidarma, Anda wajib me-link blog kumpulan tulisan Seno. Jika Anda rindu membaca karya Seno Gumira, Anda tinggal membaca sepuas-puasnya. Blog ini juga berisi ulasan tentang Seno yang ditulis orang lain antara lain oleh Savitri Scherer.
Blog yang disusun oleh anggota milis senogumiraajidarma@yahoogroups.com ini terdiri dari enam kategori, yaitu Artikel, Berita, Cerita Pendek, Esai, Puisi, dan Sketsa. Seno membagi halaman dengan cerbung, cerpen, drama, komik, non-fiksi, puisi, dan roman. Dilihat dari arsip, blog wordpress ini dimulai mulai Aproil 2007. Informasi tentang buku-buku terbaru Seno Gumira, juga tercantum di blog ini, lengkap dengan sampul halaman depannya, seperti misalnya "Linguae" dan "Kalatidha".
Cerita bersambung karya Seno Gumira Ajidarma bertajuk "Nagabumi" yang dimuat di Harian Suara Merdeka sejak 8 Januari 2007, dapat pula Anda nikmati di blog ini. Kumpulan cerpennya, di antaranya seperti Penembak Misterius (1993) dan Saksi Mata (1994) misalnya, dapat dibaca di blog ini.
Kumpulan tulisan Seno Gumira berjudul "Surat dari Palmerah" ketika dia memimpin Majalah Jakarta, Jakarta , sebagian dapat dibaca. Memang, tidak semua karya Seno dapat kita nikmati di blog ini. Namun setidaknya, kita dapat mengikuti informasi terkini karya sastrawan Indonesia kelahiran Boston, AS tahun 1958 itu.
Seno menghasilkan puluhan cerpen yang dimuat di beberapa media massa. Cerpennya Pelajaran Mengarang terpilih sebagai cerpen terbaik Kompas 1993. Buku kumpulan cerpennya, antara lain: Manusia Kamar (1988), Penembak Misterius (1993), Saksi Mata (l994), Dilarang Menyanyi di Kamar Mandi (1995), Sebuah Pertanyaan untuk Cinta (1996), Iblis Tidak Pernah Mati (1999). Karya lain berupa novel Matinya Seorang Penari Telanjang (2000). Pada tahun 1987, Seno mendapat Sea Write Award. Berkat cerpennya Saksi Mata, Seno memperoleh Dinny O’Hearn Prize for Literary, 1997. Seno kini sibuk membaca, menulis, memotret, jalan-jalan, selain bekerja di Pusat Dokumentasi Jakarta-Jakarta. Ia juga membuat komik dan teater.
Meski dikelola para penggemar tulisannya, blog ini setidaknya menampilkan wajah Seno Gumira Ajidarma yang tertuang dari karya-karyanya yang indah. Blog ini menjadi alat komunikasi Seno dengan para penikmat karya-karyanya.
Iman Brotoseno: Cahaya Kata: Living in a Viewfinder
1 komentar Diposting oleh Robert Adhi Ksp di 12/02/2007 07:29:00 AMBAGI sutradara dan penulis skenario film seperti Iman Brotoseno, menulis blog menjadi bagian kehidupan sehari-hari yang menyenangkan. Blognya menarik, kaya dengan pernak-pernik dan isinya bervariasi.
Sebagai penyelam yang memiliki sertifikat PADI dan National Geographic Diver, Iman memasang video diving-nya sambil mengampanyekan "save indonesian coral reef". Sebagai fotografer, Iman menuangkan hasil karya jepretannya yang disimpannya dalam Galerry Iman Brotoseno dan foto-foto perjalanannya yang indah di flickr. Iman memasang juga link Asosiasi Pekerja Film Iklan dan sekolah almamaternya, Kanisius Jakarta pada blognya.
Tulisan Iman pada blognya bervariasi mulai dari isu yang ditekuninya yaitu periklanan dan film, sampai masalah-masalah berbangsa, cinta dan perkawinan, perjalanan, dan Islam. Beberapa artikelnya pernah dimuat di sejumlah media.
Tulisan-tulisan di blognya mengalir. Iman menulis soal korupsi di dunia film iklan, kaitan antara production house dan biro iklan. Saya kutip tulisan Iman: Minggu lalu seharian bersama Arswendo Atmowiloto menjadi juri buat Iklan iklan layanan masyarakat yang diselenggarakan KPK ( Komisi Pemberantasan Korupsi ). Benar benar miris setelah berbicara dengan teman teman di KPK mengenai tingkat korupsi di Indonesia. Betapa menyedihkan kalau bangsa ini termasuk dalam sepuluh besar bangsa yang tingkat korupsinya terbesar di dunia, bersama Myanmar serta negara negara Afrika seperti Nigeria, Burgundi. Ada yang bilang, ah itu khan biasanya terjadi di departemen , proyek proyek pemerintah atau Bapenas.
Jangan salah, justru di kalangan dunia advertising, korupsi ini terjadi dengan bentuk bentuk kolusi antara PH dan biro iklan. Saya berani bertaruh setidaknya lebih dari separuh dari PH PH yang ada di Jakarta melakukan praktek praktek KKN termasuk didalamnya uang sogokan dan under table money demi untuk mendapatkan job. Hal ini memang issue yang sensitive dan sudah sekian lama dibiarkan menjadi pola pola kerja sama yang lama kelamaan akan menghancurkan industri ini sendiri. Pada awalnya saya menduga, bahwa praktek ini dimulai dengan kesalahkaprahan PH PH ketika menempatkan dirinya sebagai supplier dan bukan sebagai partner dalam produksi..
Dalam tulisan lainnya, Iman yang sering berkelana di pelosok Tanah Air, mengungkapkan kecintaannya pada Indonesia.
"Bisakah dunia blogger menjadi pemicu semangat kebangsaan kita ? mestinya bisa karena sudah ada momentum komunitas blogger Indonesia untuk melahirkan issue issue ini. Jika komunitas blogger di luar sana bisa melahirkan Blog Action Day mengenai issue lingkungan hidup, mengapa kita tidak memulai untuk issue kebangsaan kita sendiri. Ini juga bisa merupakan proses pembelajaran dari kasus ini untuk mulai mendata kekayaan budaya sendiri. Tetapi diam diam saya juga mengimpikan pemimpin kita memiliki sepersepuluh saja semangat dan amarah yang dimiliki Bung Karno," tulis Iman Brotoseno, pengagum Bung Karno.
Dia menanggapi "Rasa Sayange" yang diklaim Malaysia sebagai lagu milik negeri jiran itu.
Dalam kaitan dengan Pesta Blogger 2007 yang akan digelar Sabtu (27/10) pekan ini, Iman Brotoseno menyampaikan uneg-unegnya. Salah satu usulnya, mengapa acara ini tidak disebut sebagai Jambore Blogger, misalnya. Konotasi kata "pesta" lebih mengarah pada hura-hura. Iman tampaknya meyakini bahwa blog akan mampu mengubah dunia. Dia mengutip kata-kata : Why the blog will change the world ?The explosion of blogs throughout the world has been the biggest phenomenon since the rise of the Internet itself. Today, more people read blogs than newspapers. Blogs are just a tool, of course. It’s the bloggers behind the blogs that will make the difference.
Blog Iman Brotoseno menarik dan enak dibaca. Kita bisa berbagi pengalaman dengan seorang film director and writer, yang suka menulis blog dan memotret. Blog ini layak dibaca dan diikuti terus.
Label: Blogger Profesional, Iman Brotoseno
A Fatih Syuhud: Refleksi dan Blog Tutorial
11 komentar Diposting oleh Robert Adhi Ksp di 12/02/2007 01:01:00 AMA Fatih Syuhud: Refleksi dan Blog Tutorial
Nama A Fatih Syuhud sudah lama dikenal dalam dunia blog Indonesia. Blognya, selain berisi tulisan-tulisan refleksi mengenai berbagai isu kebudayaan, sosial, dan Islam, juga berisi panduan bagi blogger pemula. Semula Fatih Syuhud menggunakan blogger.com (blogspot). Namun menurut Fatih, blognya mengandung spam sehingga dia memindahkan isi blognya ke blog ini.
Fatih Syuhud, mahasiswa Pasca Sarjana Ilmu Politik, Universitas Agra, India termasuk penulis opini yang cukup produktif. Tulisannya tersebar di sejumlah media massa nasional. Selain berisi kliping online, blog Fatih Syuhud memuat tulisan reflektif, yang pantas dibaca. Salah satu tulisan terbarunya "Korupsi itu Halal, Bung!" mengingatkan pembaca blognya tentang kebiasaan orang Indonesia melakukan korupsi.
"Di Indonesia, korupsi itu halal, malah terkadang membanggakan. Lihat saja, para koruptor yang diperiksa kejaksaan atau yang sudah resmi masuk penjara (lapas), tidak ada dari mereka yang menutup wajahnya di depan kamera wartawan media cetak atau televisi. Mereka malah menebar senyum. Sebagian dari mereka yang muslim malah memakai baju koko ala jamaah shalat Jum’at (mestinya pake kaos panjang loreng hitam putih seperti maling di kartun-kartun). Dengan baju putih itu, mungkin mereka ingin mengatakan bahwa korupsi yang mereka lakukan itu halal, toh masyarakat tidak ribut dan semua kebagian. Bandingkan misalnya dengan maling ayam, jambret, pencopet, PSK (saya lebih suka menyebutnya WTS) dan perampok yang selalu menutup wajah kala menghadap kamera wartawan," demikian tulis Fatih Syuhud.
Namun Fatih tak hanya menulis isu-isu "serius" dalam blognya. Dia juga menulis soal wanita cantik. Pertama-tama perlu jelas dulu kriteria cantik. Bagi saya persyaratan kecantikan adalah … a woman, with inner qualities at least should have these following qualities: Admired by people around her not for her physical appearance, rather for her personality- People feel comfortable talk to her and sit down around her- Having good self-esteem, self-respect and loyalty- Humble and honest. Nah, jadi jelas yang saya maksud dengan wanita cantik di sini penekanannya adalah kecantikan “dalam”.
Fatih juga pemerhati internet. Dalam blognya, dia mengingatkan bahwa saat ini sudah hadir FastNet yang koneksinya lebih cepat dan lebih murah dar Speedy. Blog Fatih juga memuat tulisan psikologi seperti "Pujian pada Anak, Perlukah", mengacu pada pengalaman pribadinya. Suatu saat Fatih memberi tips dan tutorial kepada blogger pemula, yang di antaranya banyak menjadi pembaca setianya.
Apapun isi blog Fatih, topik apapun yang dibahasnya, tulisannya selalu menarik untuk dibaca. Saya sarankan kepada Anda untuk selalu menjadi pembaca setia blog A Fatih Syuhud, yang pernah masuk dalam daftar sepuluh besar blogger paling top di Indonesia versi Majalah Tempo.
Label: A Fatih Syuhud, Blogger Tutor
Irfan Setiaputra: Work is Not a Place, It's an Activity
0 komentar Diposting oleh Robert Adhi Ksp di 12/02/2007 12:29:00 AMIrfan Setiaputra: Work is Not a Place, It's an Activity
KALI ini resensi blog Indonesia mengulas blog Irfan Setiaputra, Managing Director Cisco Indonesia. Pemikiran-pemikiran Irfan tentang dunia internet, sesuai dengan perusahaan yang dipimpinnya. Work is Not a Place, It's an Activity, demikian motto perusahaan yang dikendalikannya. Sebagai CEO Cisco Indonesia, Irfan paham betul bahwa era internet sudah tiba di Indonesia. Sudah waktunya kita bekerja dalam jarak "dekat".
Irfan menulis, "Sebagai perusahaan yang mengandalkan Internet untuk menjalin kolaborasi antar karyawan, pelanggan, partner dan suplier, maka karyawan Cisco tidak terjebak untuk harus bekerja di suatu lokasi tertentu menggunakan perangkat tertentu. Saya sendiri banyak menggunakan instant messaging (sementara banyak perusahaan melarang penggunaan aplikasi ini di kantor karena dinilai mengganggu produktivitas) untuk berkomunikasi dengan banyak orang. Instant messaging begitu menyenangkan karena terlihat siapa saja yang sedang online, serta respon pun bisa cepat."
Irfan yang pernah bekerja di Bank Niaga dan LinkNet ini mengungkapkan pula, "Sekarang ini memang tidak ada lagi alasan untuk tidak sempat mengecek e-mail, memantau berita terkini atau menyimak blog, hanya karena kita tidak sedang di kantor. Terimakasih buat teknologi mobile yang memang makin canggih, kita tetap produktif walaupun sedang berada di lapangan ataupun sedang melakukan perjalanan ke luar kota , bahkan ke luar negeri."
Gagasannya agar karyawan tak perlu ke kantor, tapi tidak mengurangi produktivitas, mencerminkan kondisi saat ini. Era internet sudah tiba. Kota metropolitan memendam berbagai masalah yang harus dihadapi dan dipecahkan oleh warganya. Dari kemacetan lalu lintas yang terjadi sepanjang waktu sampai banjir yang melanda di musim penghujan. Sementara itu, warga metropolitan harus mampu berpacu di dunia bisnis yang berjalan serba cepat. Kemacetan lalu lintas dapat menghambat gerak perpindahan dari rumah menuju kantor, ke lokasi pertemuan dan akhirnya kembali ke rumah. Dan jika banjir terjadi, ketepatan waktu untuk berpindah-pindah tempat semakin tidak bisa dijanjikan.
Membaca blog Irfan Setiaputra, kita diajak memahami dunia internet yang saat ini menguasai dan mempengaruhi dunia. Menyadari itulah, Irfan memutuskan untuk ngeblog sejak Juni 2007. Yang menarik, Irfan membuka ruang tanya-jawab kepada para pengunjung blognya. Semua pertanyaan, selalu dijawabnya.
Jika Anda termasuk orang yang selalu mengikuti perkembangan teknologi informasi dan dunia internet, blog Irfan Setiaputra ini layak Anda baca dan ikuti terus. Langkah Irfan membuat blog, menulis dan mengisinya secara rutin, patut dicontoh oleh CEO, Managing Director ataupun Presdir perusahaan lainnya di Indonesia.
Inilah saatnya para pimpinan perusahaan di Indonesia membuka diri seluas-luasnya. Irfan Setiaputra dikategorikan sebagai blogger profesional.
Fany Ariasari kerap dipanggil Faniez ini termasuk salah satu pakar blog di Indonesia. Perempuan lajang kelahiran Semarang ini sudah menulis dua buku tentang blog, yang menjadi panduan para blogger pemula, yaitu Pernak-Pernik Blog dan Panduan Praktis Bikin Blog Wordpress. Fany mempunyai tiga blog, namun yang akan saya resensi kali ini adalah yang memuat beragam tulisan dan catatan, Fany's Freewriting.
Blog Fany berisi catatan hariannya, perjalanannya, impiannya, opininya dan lain-lainnya. Tidak heran jika Fany juga mengungkapkan perasaannya di blognya. "Ternyata tidak hanya orang bodoh saja yang benar2 bodoh, tapi orang yang [sepertinya] sedang jatuh cinta [lagi] juga bisa melakukan hal-hal bodoh. Sesudahnya, gayung tak bersambut pula..Eerrr… rasanya ingin hilang ditelan bumi *cling*. Maluuu….!!! Pengennya sih mencabut kembali SMS² gak mutu itu. Ya yaa…penyesalan selalu datang terlambat!Feel so stupid! Jadi pengen jambak2 dan tampar2 muka sendiri! Arrggh….PS: saya gak sedang bener2 sedih kok, cuma merasa bodoh saja, kesel tapi juga ketawa.. *halah*
Sebuah ungkapan perasaan seorang Fany, yang kemudian mendapat komentar dari pembaca setia blognya. Atau saat merasa badannya kurusan, Fany menulis begini 1-2 minggu ini sepertinya aku sedang kehilangan berat badan beberapa kilo, tanpa disadari.Minggu lalu saat ketemu Ndhut, dia bilang badanku kurus, sampe dipanggil (dijuluki) dengan panggilan yang aku gak suka, HUH! Padahal kan dulu dia bilang aku sexy.. Ya iya lah, kan dulu ‘cinta’, kata orang ‘tahi kucing juga jadi rasa coklat’ kekeke…Lalu, seorang teman yang baru sekali bertemu juga bilang, kalo wajahku kok gak se-chubby di foto Trus, beberapa anak Loenpia juga bilang aku kurusan… Oh nooo…!!!Sebenernya 2 mingguan lalu kan aku sakit, gak sehat lebih dr seminggu, entah sakit apa gak tau karena gak periksa ke dokter. Badan kadang panas, kadang dingin, trus gak bisa pup selama hampir 4 hari Gak bisa keringetan pula, pdhl Semarang panas gene….
Itulah Fany. Itulah blog. Kita bisa membaca catatan harian seorang Fany dari blognya. Apakah sedang sedih, sedang gembira, kita bisa melacaknya di blog. Catatan harian yang sebelumnya disimpan di bawah bantal atau di lemari, kini dapat dibaca jutaan orang di seantero dunia.
Fany membagi blognya ke dalam beberapa kategori, mulai dari buku film dan musik, umum, jalan-jalan dan kegiatan, kuliner, love, my books, Linux, publikasi, dan sharing & info. Yang menarik, apapun yang ditulis Fany, selalu saja ada komentar dari penggemar setia blognya. Catatan perjalanannya ke Yogyakarta, Surabaya, seputar Semarang, diungkapkan dengan gayanya.
Membaca blog Fany, kita seolah mengikuti perjalanan seorang perempuan dengan kisah cintanya dan beragam aktivitasnya. "I hate the way I don’t hate you. Not even close, not even a little bit, not even at all…Alles Gute zum Geburtstag, meine Liebe. Joyeux anniversaire, mon amour..," demikian tulis Fany dalam posting terbarunya. Siapa yang memahami bahwa itu ungkapan hati dan perasaannya pada seseorang?
Mungkin inilah salah satu makna blog. Ruang pribadi yang dulu privasi, kini menjadi sebuah cerita tanpa batas. Sebuah episode kehidupan.
Maylaffayza: I Play My Violin Like I Make Love
2 komentar Diposting oleh Robert Adhi Ksp di 12/02/2007 12:12:00 AMMaylaffayza: I Play My Violin Like I Make Love
oleh Robert Adhi Ksp
MAYLAFFAYZA adalah salah satu selebriti Indonesia yang memiliki blog pribadi dan mengisinya secara rutin. Pemain biola ini pada suatu hari mengirim email ke blog saya. Awalnya saya kurang percaya kalau Maylaf -nama panggilannya, sendiri yang meng-update blognya. Tapi dalam sebuah percakapan, Maylaf menegaskan dia sendirilah yang menulis dan mengisi blognya secara rutin.
Maylaf sadar betul bahwa blog mendekatkan dirinya dengan para penggemarnya. Setiap hari, selalu ada komentar di blognya. Maylaf juga memasukkan foto-foto dirinya, termasuk mobil Honda Jazz-nya yang rusak akibat kecelakaan lalu lintas tempo hari.
Bagi selebriti seperti Maylaf, blog menjadi alat komunikasi yang ampuh, mempromosikan diri dan konser serta albumnya. Semua aktivitasnya sebagai pemain biola Indonesia, dapat dicari di sini.
Selain itu, di blognya, Maylaf juga menulis resensi film dan album musik yang dinikmatinya. Bahkan juga restoran yang dikunjunginya diulasnya. Jenis wine apa yang disukainya pun atau jenis cokelat yang seperti apa yang digemarinya? Di mana Maylaf menghabiskan waktu Sabtu malamnya? Baca saja blognya, semua ada kok. Nah, perempuan lajang ini mencari lelaki bukan perokok lho dan minum alkohol hanya untuk pergaulan sosial.
Membaca blog Maylaf, kita memang diajak menelusuri beragam aktivitas pemain biola ini, yang membawa semboyan I play my violin like I make love. Tentu ini judul blog yang sangat menarik. Sangat pas bagi perempuan selebriti seperti dia. Maylaffayza bisa kita kategorikan sebagai blogger selebriti.
Label: Blogger Selebriti, Maylaffayza
Hanny: Di Sini
oleh Robert Adhi Ksp
ada senja. pena. kertas-kertas bekas. gerimis. dini hari. halaman-halaman pada sebuah buku bacaan. secangkir kopi. aksara. cerita. cinta
Begitulah kata-kata pembuka blog milik perempuan kelahiran tahun 1983, bernama Hanny ini. Membaca isi blog Hanny, saya merasa membaca cerita pendek. Kalimat-kalimatnya mencerminkan jiwanya yang romantis. Dari sejumlah tulisannya, saya menduga ada kemungkinan perempuan ini masih pengembara cinta seperti tertuang dalam "perjodohan".
Hanny mengungkapkan perasaan depresinya dalam "noir". Mungkin saya berada di awal—atau di penghujung depresi. Apa yang harus kamu lakukan ketika kehidupan memaksamu untuk berubah menjadi pribadi yang kamu benci? Ketika kamu tidak bisa lagi berpaling pada satu kalimat sakti itu: You cannot please everybody—dan kamu tidak bisa lagi merasa bahwa tidak apa-apa menjadi tidak sempurna.
Namun Hanny cerdas menuangkan kritik sosial dalam tulisannya bertajuk "potong rambut", memprotes realita sosial yang ada di depan mata. Dia juga menuangkan kekecewaannya dalam "the seen & the unseen"
Dalam profilnya, tergambar siapa gerangan makhluk ini. "Perempuan kelahiran tahun '83 yang tak pernah ingin beranjak dewasa. Suka menulis dan bercita-cita menjadi full-time writer suatu hari kelak. Terobsesi untuk menerbitkan buku secara independen dan berbicang dengan Pak Budi Darma. Yakin bahwa Eminem bisa mengajarinya lebih banyak tentang menulis ketimbang JK Rowling. Menyukai hujan, jingga, dan senja. Nyaris menggantikan air putih dengan bercangkir-cangkir kopi, dan masih ingin percaya bahwa cinta sungguh-sungguh ada..."
Dari catatan arsip, blog Di Sini baru dibuat bulan Juni 2007. Tapi sebelumnya Hanny sudah menulis blognya Silent Soul sejak 2005, yang kemudian ditutupnya untuk mengganti lembaran baru. Isi blog ini lebih banyak mencerminkan perasaan seorang perempuan muda yang kaya perbendaharaan kata-kata. Blog Hanny dapat kita kategorikan sebagai blogger cerpenis.
Label: Blogger Cerpenis, Hanny Kusumawati
Mengapa Menulis Resensi Blog Indonesia?
2 komentar Diposting oleh Robert Adhi Ksp di 12/01/2007 11:51:00 PMMengapa Menulis Resensi Blog Indonesia?
oleh Robert Adhi Ksp
KEINGINAN menulis semacam resensi blog-blog Indonesia sebenarnya sudah lama ada. Lalu seorang teman mengingatkan saya kembali tentang perlunya menulis semacam ulasan, sedikit resensi, catatan terhadap blog-blog yang ada.
Oke-lah, saya akan membaca banyak blog teman-teman setiap hari, dan menuangkannya ke dalam blog ini. Saya tidak janji bisa menulis resensi blog setiap hari, tetapi yah, akan saya usahakan menuangkannya secara rutin. Karena ini resensi versi saya, jadi tentu saja bisa masuk unsur subyektivitas.
oleh Robert Adhi Ksp
KEINGINAN menulis semacam resensi blog-blog Indonesia sebenarnya sudah lama ada. Lalu seorang teman mengingatkan saya kembali tentang perlunya menulis semacam ulasan, sedikit resensi, catatan terhadap blog-blog yang ada.
Oke-lah, saya akan membaca banyak blog teman-teman setiap hari, dan menuangkannya ke dalam blog ini. Saya tidak janji bisa menulis resensi blog setiap hari, tetapi yah, akan saya usahakan menuangkannya secara rutin. Karena ini resensi versi saya, jadi tentu saja bisa masuk unsur subyektivitas.
Awalnya Resensi Blog Indonesia ditulis di blog saya http://adhikusumaputra.blogspot.com/. Untuk memudahkan membaca ulang, saya buat blog baru, khusus mengulas isi blog-blog dari para blogger Indonesia.
Blogger-blogger ini dibagi ke dalam berbagai kelompok. Irfan Setiaputra misalnya, saya masukkan ke dalam blogger profesional karena dia seorang profesional (Managing Director Cisco Indonesia), tapi blognya dapat dikelompokkan pula ke dalam blog teknologi. Pembagian kelompok versi saya ini, sebetulnya hanya untuk memudahkan pembaca mencari sesuai minat masing-masing.
Menulis resensi blog seperti ini memang membutuhkan waktu ekstra di sela-sela waktu luang yang ada. Yang pasti, blog "Resensi Blog Indonesia" ini, saya dedikasikan untuk kemajuan dan perkembangan blog di Indonesia. Blog ini ditulis dengan harapan: mudah-mudahan resensi dan ulasan blog ini bermanfaat. Saya berharap jumlah blogger Indonesia makin meningkat. Target Menteri Komunikasi dan Informatika Moh Nuh, pada tahun 2008 jumlah blogger Indonesia mencapai satu juta.
Saya berharap Resensi Blog Indonesia memacu teman-teman yang belum mempunyai blog tetapi memiliki kemampuan menulis di blog, serta teman-teman yang ingin belajar menulis dan ingin punya blog. Dengan membaca dan mempelajari blog yang lebih dulu ada beserta isinya, saya yakin semua orang dapat langsung menjadi blogger.
Semua kritik, saran, komentar, masukan tentang isi blog ini, dapat dikirim ke email saya blogadhiksp@gmail.com.
Salam nge-blog,
Semua kritik, saran, komentar, masukan tentang isi blog ini, dapat dikirim ke email saya blogadhiksp@gmail.com.
Salam nge-blog,
Langganan:
Postingan (Atom)